Dia meminta kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan segala hormat untuk dapat menahan diri tidak melakukan penyebaran isu-isu hoaks mengenai serangan balasan.
Usai kejadian beredar kabar, suporter The Jakmania akan melakukan penyisiran terhadap Bobotoh serta warga Bandung yang melintas di Jakarta. Namun, hal itu dibantah Sekretaris Umum Pengurus Pusat The Jakmania Diky Soemarno.
"Perlu diluruskan bahwa berita yang menyebar tentang isu aksi balasan atau sweeping mobil berpelat D di Jakarta adalah hal yang tidak benar. Kegiatan di Halim adalah kegiatan menyambut pemain Persija dari Bandung yang sudah menjadi tradisi setiap selepas pertandingan Persib melawan Persija di Bandung," ujar Diky seperti yang dikutip liputan6.
"Untuk The Jakmania, mari kita percayakan proses penyelidikan dan penyidikan atas tindak pidana pengeroyokan yang menyebabkan hilangnya nyawa saudara kita, Haringga Sirla kepada kepolisian. Jangan melakukan tindakan-tindakan kontraproduktif dan tunjukkan bahwa The Jakmania adalah suporter dewasa yang taat hukum," ucapnya.
Diky berharap kejadian meninggalnya Haringga menjadi yang terakhir.
"Semoga ini benar-benar menjadi tangisan terakhir dari orangtua yang harus kehilangan anaknya karena sepak bola. #PersijaSelamanya," tegas Diky.
0 comments:
Post a Comment